Liputan6.com, Bandung: Tim investigasi dari Forum Ulama Umat Islam (FUUI) menilai adanya sejumlah pemyimpangan dalam ajaran kelompok Alquran Suci. "Boleh salat tanpa wudu dan bisa berzina dengan kakak atau adik ipar. Ketika menjadi anggota, kita diwajibkan berinfak untuk aliran," ucap anggota tim investigasi FUUI yang minta dirahasiakan identitasnya di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (27/10).
Memang, belum banyak fakta yang terungkap tentang kelompok tersebut. Meski demikian, sejumlah orang tua merasa resah karena anaknya raib diduga usai bergabung dengan Alquran Suci. Sebut saja, Achrianie Yulvie dan Fitriani. Dua mahasiswi Politeknik Padjadjaran Bandung ini hilang sejak awal September silam [baca: Pengikut Alquran Suci Mengirim Surat].
Sementara itu, Forum Umat Islam (FUI) dan sejumlah organisasi masyarakat Islam lainnya mendesak pemerintah membubarkan aliran Al-Qiyadah. Mereka menilai aliran itu merusak akidah Islam. Selain tidak mengakui Nabi Muhammad SAW, aliran itu tidak mewajibkan salat dan naik haji. Al-Qiyadah juga mengaku memiliki rasul sendiri, yakni Ahmad Mushaddeq [baca: Al Qiyadah Menggelar Pengajian di Hotel]. Sejumlah pengikut Al-Qiyadah pun telah menemui Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nasaruddin Umar untuk membahas keberadaan mereka. Dalam pertemuan yang digelar di Jakarta itu, Nasaruddin meminta pengikut Al-Qiyadah kembali mengikuti ajaran Islam sesungguhnya. Hanya saja, sekalipun telah dinyatakan sesat, jemaah Al-Qiyadah masih berkeliaran.(REN/Tim Liputan 6 SCTV)
I Draw @ 11:47 PM
PROFIL Q
Name: Herry Irawan
Age: 18 tahun
School: SMALVEN
Birthday: 26 July 1989